Ribuan Warga di Lereng Merapi Terancam Terisolir Akibat Banjir Lahar Dingin
BOYOLALI-- Ribuan warga lereng Merapi di Desa Tlogolele, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, terancam terisolir akibat banjir lahar dingin yang melanda sejumlah anak sungai di kawasan itu.
Hujan deras mengguyur kawasan lereng Merapi sejak Kamis (3/11) hingga Jumat siang menyebabkan banjir lahar dingin, sehingga akses jembatan ke luar desa terputus, kata Kepala Desa Tlogolele Budi Harsono, di Boyolali, Jumat.
Dua jembatan dari arah Tlogolele menuju Boyolali, yakni jembatan Juweh dan Beli menuju arah Magelang, kini telah putus akibat diterjang banjir. Namun, kata dia, satu-satunya akses jalan ke luar desa yang masih ada hanya Jembatan Trising di wilayah Kabupaten Magelang.
"Jika jembatan Trising tersebut putus, maka kami jelas akan terisolasi, karena akses jalan penghubung itu, kini tertutup material lahan dingin hingga sekitar 1,5 meter tebalnya," ujarnya.
Pihaknya hingga sekarang masih terus memantau satu-satunya jalur evakuasi ke arah Magelang tersebut, meski kondisinya cukup mengawatirkan. Karena, jika banjir lahar dingin dari arah puncak terjadi besar dimungkinkan jembatan itu rusak.
"Warga yang bermukim di Tlogolele ada sekitar 7.600 jiwa, kini mereka satu-satunya memanfaatkan akses jalan di jembatan Trising," katanya.
Redaktur: Stevy Maradona
Sumber: Antara
Posted in
Berita
Related posts:
If you enjoyed this article, subscribe to receive more great content just like it.
Popular Posts
-
UNDANGAN, Ikhwah fillah... Mari eratkan ukhuwah, raih keberkahan silaturrahim dan majelis ilmu, HADIRI Forum Pengajian Keluarga Sejahter...
-
DCS DPRD II PKS Dapil IV (Banyudono,Ngemplak, Sawit,Sambi) Boyolali Daerah Pemilihan IV Banyudono, Ngemplak, Sawit, Sambi. 1. Nur Achmad...
-
MEMANG tidak sederhana menjadi seorang pemimpin yang legal secara formal dan legitimed (dicintai bawahannya). Sebelum seseorang diakui...
-
Presiden Mesir, Dr Muhammad Mursi menempati urutan ke-4 orang yang paling berpengaruh di dunia versi Majalah Time. Majalah Time mengung...
-
Ikhwati wa akhwati fillah... Melihat berita ttg LHI terkait sapi impor , maka ana sebagai salah satu kader PKS yg mengenal LHI, sangat b...
-
Pada tahun kesepuluh kenabian, istri Nasbi Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, Khadijah binti Khuwailid, dan pamannya, Abu Thlaib, wafat. Ber...
-
TEMPO.CO , Jakarta - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera melarang semua anggotanya yang duduk di Badan Anggaran untuk memakai ruangan yang ba...
-
Menteri Sosial Salim Segaf al Jufri sangat menikmati naik ojek dari pos pemantauan perbatasan desa Temajuk menuju dusun Camar Bulan. “Kalau...
Recent Stories
Connect with Facebook
Sponsors
Search
Archives
-
▼
2011
(31)
-
▼
November
(16)
- Sekilas Perjalanan Dakwah di Taiwan
- Anis : Indonesia Butuh Pimpinan Kerja Nyata
- Ribuan Warga di Lereng Merapi Terancam Terisolir A...
- PKS Kaji Keluar dari Koalisi
- Kader-Kader Manja
- Info Syi'ar Bulan Dzulhijah (1-10 Dzulhijah 1432 H...
- PRESS RELEASE RAPIMNAS 2011
- Tadzkirah Mursyid untuk para aktivis (pengelola da...
- 7 Arahan Ustadz Hilmi Aminuddin
- Nasionalisme dan Komodo
- Pandangan Umum FPKS Terhadap Perubahan APBD 2011
- PKS Jawa Barat Tak Mau Tercoreng Syahrini
- Islam dan Kekuasaan
- Khutbah Idul Adha 1432H
- Kunjungan DPP Muslimah HTI ke DPP PKS
- Idul Adha Jatuh Pada 6 November
-
▼
November
(16)
Categories
Blog Archives
-
▼
2011
(31)
-
▼
November
(16)
- Sekilas Perjalanan Dakwah di Taiwan
- Anis : Indonesia Butuh Pimpinan Kerja Nyata
- Ribuan Warga di Lereng Merapi Terancam Terisolir A...
- PKS Kaji Keluar dari Koalisi
- Kader-Kader Manja
- Info Syi'ar Bulan Dzulhijah (1-10 Dzulhijah 1432 H...
- PRESS RELEASE RAPIMNAS 2011
- Tadzkirah Mursyid untuk para aktivis (pengelola da...
- 7 Arahan Ustadz Hilmi Aminuddin
- Nasionalisme dan Komodo
- Pandangan Umum FPKS Terhadap Perubahan APBD 2011
- PKS Jawa Barat Tak Mau Tercoreng Syahrini
- Islam dan Kekuasaan
- Khutbah Idul Adha 1432H
- Kunjungan DPP Muslimah HTI ke DPP PKS
- Idul Adha Jatuh Pada 6 November
-
▼
November
(16)
Recent Comments